Kamis, 22 Januari 2009

Antara skateboard dan Vandalisme

Alasan utama saia nulis,karena pengalaman pribadi.Kemarin sore ketika latihan skateboard,saia di marahin bapak-bapak kepala lima.Tag jelas alasanya.Mungkin terganggu dengan polah saia yang sedari tadi terjatuh.Tapi,ruginya untuk dia apa?
Yuph,acap kali terucap bahwa skateboarding hanyalah sebatas olahraga impor nekat,dan para skateboarder di anugrahi titel anak bengal,luntang lantung dan gag ada kerjaan.
Benarkah!?absolutely wrong.Nada miring yang sering di utarakan oleh kaum tua memang mengidentikan skateboarding dekat sekali kaitanya dengan free sex,drugs,and alcohol.Gag ada alsan yang jelas kenapa mereka nge-judge skate boarder seperti itu.Mungkin paranoid orang tua yang menyamaratakan semua produk dari negeri paman sam.Entahlah,namun vara berfikir yang masih konvensional n konservatif kayaknya musti cepet di benahi.Era globalisasi kayak sekarang,nuntut SDM untuk bertindak dan berfikir cepat.Truz,hubunganya ma skateboard!?Itu tadi,cara berfikir,idealisme konservatif,dan semua remah-remah sisa feodal londo.
Bukan berarti kita harus ngikutin juga gaya hidup yang urakan,eksistensi jati diri bangsa tetep perlu di jaga.
Cinta tanah air dan ngerasa memiliki.

Culture antar bangsa emang beda,cara pandang dan ideologi bermacam-macam,namun bukan alasan untuk memberi sekat kepada budaya luar untuk ber-asimilasi dengan budaya lokal.

Kembali ke topik awal,skateboard.
Pernah liat aksi skateboarder mengaplikasikan hasil latihanya di depan publik!?
Mungkin trik yang di tampilkan keliatan biasa aja.
atau mungkin ada yang kagum ngeliat nyali mereka.
Semua itu gag gampang.Jujur,saia belajar melaju aja 2 minggu,baru bisa lancar.dengan tangan dan kaki yang lecet dan bengkak di tulang kering,it's ok..
Bisa loncat setelah 2 minggu tertatih-tatih menggauli skateboard.
Banayak banget yang saya invest kand untuk bisa skaterboarding.
waktu,biaya,kerja keras,ketekunan,dan tetesan keringat.
Itu semua adalah modal untuk bisa sukses.
so,apa salahnya maen skate board!?
toh basic dari permainan itu sendiri terselip kebaikan untuk bekal hidup.

Tidak ada komentar: